RSS

FF Bobrok: SMTOWN Special Ramadhan [Part I]

09 Apr

DI pagi yang cerah secerah gigi kuningnya Shindong *dilempar* bertempat di gang Budug, desa Sukasenang, kelurahan Demenkawin, kecamatan Bojongkenyot, kota Seoul-Parahyangan. Tinggal bermacam-macam manusia dengan latar belakang berbeda-beda yang hidup dengan penuh kedukacitaan, kesemrawutan, kerusuhan, kegemparan, kegentingan, dan ke-ke yang lainnya. (naon sih? ‘- -)

Gang Budug yang awalnya tenang, nyaman, tenteram, aman, sejahtera, jadi kacau seudah masuknya dua DAI kondang jebolan pesantren “Sesat” dari negeri seberang. Mereka berdua mengajak seluruh warga gang Budug untuk bertobat. Tentu aja nggak semudah membalik telapak tangan. Hampir semua warganya sarap nggak ada yang normal. Tapi untunglah dua DAI ini nggak menyerah gitu aja. Mereka dengan sabar merekrut pengikut yang akan dijadikan santri di sebuah bangunan diskotik yang disulap jadi mesjid.

Para ‘penunggu’ diskotik protes, termasuk dua biduan yang kerap mengais rezeki di sana. Sejak saat itu, mereka mendirikan sebuah orkes dangdut yang beroperasi mulai dari jam sepuluh seudah terawehan. Selain itu masih ada trio gossipers ibu-ibu yang hobinya ngusik kehidupan orang lain dengan gossip yang mereka buat. Tapi kalo dibales lagi mereka bertiga nggak bakalan ridho dan bakal lebih garang.

Juga ada trio bigos cowok-cowok ganteng yang cita-citanya menjadi artis tapi belum kesampaian. Suka pengen ngeksis tapi salah tempat, kadang mesjid dijadiin tempat curhat.

Masih ada tukang daging yang hobi banget jual kebo gelonggongan. Udah gitu hobi banget main gapleh yang dijadiin ajang judi terus masang togel. Ada juga tiga penyanyi ulung yang dulunya tergabung dalam sebuah sanggar grup padus, tapi karena sanggar tersebut bangkrut, dengan pasrah mereka jadi pengangguran. Tapi niat mereka untuk menjadi penyanyi nggak pernah surut. Mereka menyalurkan bakat istimewanya menjadi tukang adzan di mesjid.

Langsung aja…

 

Special Cast…


1. Kiayi Haji Kim Keybum

Sebelum tobat jadi kiayi, Key itu seorang pengedar narkoba kelas kakap dunia. Dia buronan yang hidup ekstra nomaden. Dari Korea pindah ke Jepang, pindah lagi ke China, pindah lagi ke Filipina, pindah lagi ke Afrika, pindah lagi ke Malay, pindah lagi ke Amerika, balik lagi ke Korea, diuber lagi sama polisi. Pindah lagi ke Zimbabwe, balik lagi ke Malay, pindah ke Indonesia dan ngawinin lima cewek yang sebulan kemudian dicere semuanya, balik lagi ke Korea dan menetap di SeoPa a.k.a Seoul-Parahyangan menjadi tahanan. Selama menjadi napi, Key berkelakuan sangat baik dan bertekad untuk tobat. Hingga akhirnya begitu dia keluar dari penjara, ia menikahi seorang gadis minang bernama Yesung. Lalu, Key menuntut ilmu kesantriannya di Ki Joko Bodo Maskumambang. Jadilah Kiayi Haji Key yang sangat ‘sesat’. Perkawinan Key dan Yesung membuahkan satu anak bernama Kyuhyun, walaupun bapaknya Kiai, Kyu ini nakalnya ampe ubun2, pemalasnya naujubilah, dia baru namatin SMA tapi dia males ngelanjutin kuliah, kerjanya sehari-hari tidur dari malem sampe ashar.

 

2. Ustadz Mickey Yoochun

Nggak jauh dengan rekannya Key, Yoochun juga punya masa lalu yang kelam. Sebelum menjadi seorang ustadz *ganteng*, dia adalah penjahat kelamin *ganteng* yang hobi banget melakukan pelecehan seksual. Masuk busway yang penuh padat merayap, sebelah cewek kece montok padet (?) langsung jadi santapan Yoochun.

PLOK! Tangannya mendarat di paha mulus si cewek. PLAK! Cewek itu nampar Yoochun. PLOK! Yoochun belum kapok, dia mindahin tangannya dan sekarang hinggap di pantat ‘busekel’ si cewek. PLAK! PLAK! Cewek itu nampar Yoochun dua kali. Masih belum kapok, dia malah ketagihan. PLOK! Akhirnya tangan Yoochun sampe juga di gunung galunggung.

PLAK KAPLAK KOPLOK BRUK!!!

Yoochun dilempar keluar jendela busway sama lakinya tuh cewek yang gedenya udah ngalahin bagong sama kingkong. Dia dilempar dan mendarat di halaman kantor polisi dengan posisi mencium sepatu polwan yang lagi patroli di sana. Yoochun mendongak dan mendapat kesempatan mengintip isi perusahaan rok si polwan.

BRUGGG!

Nasib Yoochun berakhir di bui. Dia dikenakan pasal berlapis pornoaksi dan pelecehan di mana permintaannya atas SP3 tentang penyidikan tidak dikabulkan *emang CT!!!*. Tiga tahun kemudian dia bebas dan bertekad untuk tobat. Dia juga menuntut ilmu di Ki Joko Bodo Maskumambang, menikahi gadis anak Ki Joko bernama Wookie dan jadilah ustadz Yoochun yang menebarkan agama sesat.

 

3. Biduan aduhai montok tenan : Kangin dan Jaejoong

Kangin dan Jaejoong adalah waria papan atas yang punya kontrak ekslusif di sebuah diskotik “Goyang Basah” milik bos Shindong.  Setiap malam menjelang subuh, mereka selalu diminta striptis heboh sama pengunjung di sana. Kangin terkenal dengan goyang ‘striptis runtuh’-nya. Kenapa? Karena tiap bergelayut di tiang, tuh tiang pasti runtuh lantaran nggak kuat menopang bobot beratnya *digaplok*.

Tapi sayang, dengan datangnya dua DAI kondang itu diskotik ditutup dan mereka berdua terpaksa hidup di jalanan menjajakan suaranya yang tergabung dalam orkes dangdut “Goyang Setrum”.

Jaejoong yang punya nama tenar Jeje ketika menjadi waria dan Kangin juga punya nama tenar Inta, mempunyai lagu andalan yakni ‘Keong Racun’ yang komposisinya diubah menjadi lagu trot dan ballad yang dibantu oleh Changmin adik Jeje. Dengan lagu itu mereka menjadi tenar sebagai Jeje dan Inta yang akan dikontrak ekslusif oleh penyanyi ‘bebeten’ (cuma orang sunda yang tau artinya) kelas nasional vokalis eSTeh 13. Di mana Lisa temennya kutu mewek karena sirik ketenarannya diambil (teu nyambung!).

 


4. Trio Gosip Ibu-ibu PKK Gang Budug : Teuki, Chullie, Umin.

Teuki adalah ketua GengGos a.k.a Geng Gosip. Ini semua karena suaminya Yunho bekas preman pasar ikan. Nggak ada yang berani ngelak gosip yang dibuat sama dia, apalagi ngebales gosipin dia. Yang ada, besoknya orang yang berani ngelawan bakalan dapet gelar spesial: Alm a.k.a almarhum. Teuki dan Yunho dikaruniai seorang anak yang sama bobroknya, Jonghyun.

Wakil ketua GengGos adalah Chullie. Ibu paling heboh mamerin kekayaannya. Hankyung suaminya emang kerja sebagai manajer di sebuah perusahaan besar di SeoPa. Tapi karena mereka dulu kawin lari dan ibunya Chullie ngeluarin kutukan yang bunyinya Chullie nggak bisa keluar dari lingkaran setan gang Budug *halah*. Jadi, walaupun harta berlimpah, dia dan suami beserta anak, Taemin, terpaksa hidup di lingkungan kumuh itu (namanya juga gang budug, warganya budug saawak-awak jadi geus pantes kumuh oge  *yang ngerti orang sunda^^v*)

Yang terakhir anggota dari GengGos dan yang paling miskin, namanya Umin seorang janda seksi harum mewangi kasih(?). Tapi karena gengsi, kalau di depan teman-teman sepergosipannya dia suka pake nama Sungmin getoh. Elahhh…

Untuk sehari-harinya, Umin mengemis di desa sebelah untuk mengais rezeki. Sedangkan anaknya, Minho, ditugaskan untuk maling kotak amal di mesjid-mesjid demi menambah biaya sekolahnya. (Eomma bobrok -___-)

 


5. Trio Bigos Cowok-cowok Ganteng Pengangguran Gang Budug: Eunhyuk, Donghae, Junsu.

Nggak ada istilah ketua di geng CoGanGos (Cowok Ganteng Bigos *halah*) ini. Bagi mereka semuanya sama rata. Karena cita-cita mereka selama ini juga sama. Begitu juga dengan nasib mereka yang sepenanggungan.

Eunhyuk, Donghae, dan Junsu sedari kecil bercita-cita menjadi artis. Padahal wajah mereka udah ganteng di atas standar, bakat juga udah lebih dari cukup. Tapi dikarenakan kebiasaan mereka yang hobi gosip, bikin mereka jadi sial juga.

Beberapa waktu lalu ketika sedang mengikuti audisi KCB (Ketika Curut Bunting) di SeoKot (Seoul Kota), dimana jurinya produser dan beberapa artis terkenal. Donghae yang punya ingatan kuat sama kasus tiap artis, ngebisikin sesuatu sama Junsu. Ya emang dasar Junsu tukang nyerocos, dia ngomongin artis-artis itu udah kayak kereta api yang remnya blong. Ditambah lagi suara Eunhyuk yang bombastis membuat mereka ngegosip dengan suara yang fantastis. Alhasil, para trio bigos ini didepak dari tempat audisi dan dinyatakan gugur. Selalu seperti itu.

 

6. Tukang Daging Sekaligus Bandar Togel: Onew

Baba Ahong yang satu ini adalah bandar daging paling terkenal di gang Budug. Tiap daging yang dijualnya berkualitas super dan shinee *geje!*. Tapi emang dasar para warga gang Budug kan udah miskin dari sananya kecuali HanChul family, jadinya mereka cuma mampu beli daging kebo gelonggongan.

Onew itu biang yang ngeracunin judi bapak-bapak di gang Budug. Semuanya udah terserang judi, dan yang paling sering jadi santapannya adalah Hankyung, warga paling tajir. Onew punya dua nama panggilan di dua profesinya yang berbeda. Yang pertama itu dubu, karena dia terlalu lembut dan lemah mempertahankan harga pasar daging kalau udah ditawar sama ibu-ibu galak dan bawel kayak ibu-ibu GengGos. Dan dipanggil Baba Ahong karena rambut beltengnya kalau udah menjelma jadi dewa judi togel… (bingung sumpah ini saya ngomong apa -_____-)

 

7. Anak Sial Perusuh Gang : Jjong, Taem, Minho

Jonghyun hobi banget ngebullying Minho yang lebih miskin dari dia. Mentang-mentang punya otot, tapi sayang otaknya dibawah rata2, entah kurang gizi saat dalam kandungan atau apa tapi jika diperhatikan dengan seksama, Jjong terkadang terlihat bagai seorang anak yang cacat mental.  dia namain dirinya sebagai ketua geng JTM (kenapa gak GT-Man? /PLAK). Mereka bertiga adalah biang kerok semua kekacauan di gang Budug.

Kalo lagi kuliah subuh atau teraweh, si Taemin sama Jjong hobi banget malingin sandal yang bagus-bagus punya warga. Sedangkan si Minho diem-diem ambil kotak amal pas semua orang lagi khusyuk sholat.

Kalo pagi-paginya mereka sekolah dan juga bikin kekacauan di sana. Jjong udah langganan malakkin adek kelasnya. Taemin demen banget ngangkat-ngangkatin rok cewek. Sedangkan Minho, dia paling hobi standby di WC cewek dan ngintipin mereka.

 

 

Di waktu istirahat, mereka bertiga kompak banget ngendap-ngendap masuk ke dalem kelas dan nuker-nuker isi tas temen-temennya satu sama lain. Belum lagi nyimpenin cicak mati di tas guru dan ngolesin balsem di pulpen temen-temennya.

Kalo siang hari, mereka bertiga semedi di rumah nahan haus dan lapar karena puasa dengan caranya masing-masing. Taemin nyemplungin mukanya ke dalem baskom biar seger, Jjong tidur-tiduran di depan kulkas yang pintunya sengaja dibuka ampe esnya cair meleber kemana-mana, sedangkan Minho cukup ngitung duit hasil curiannya semalem udah bikin matanya seger.

Di sore hari, JTM udah ngejadiin kebiasaannya ngabuburit dengan bakar petasan. Dari yang segede korek api sampe yang segede bagong. Dan itu sukses bikin warga-warga gang Budug jadi budeg dan jantungan masal.

Bulan puasa pun tiba… segimananya bulan puasa orang-orang pada nyambut dengan suka cita tak terkecuali dengan 2 dai kondang sekelas Key dan Yoochun, bukan apa-apa mereka bakal kebanjiran job ceramah disetiap masjid, dompet tambang tebel deposito terus nambah. Key dan Yoochun ini terobsesi banget pengen jadi kiai tobat kayak Anton Medan.

******

Dirumah  Key

Jam masih nunjukkin pukul 11 siang, tapi dari jam 8 pagi Key uda rapi jail ditambah dengan wewangian khas orangtua yang baunya ya ampuuuun. *ini ingus langsung ngeleler pokonya kalo nyium parfum Key*.  Key Pake peci baru plus sarung baru yang dibeli bininya si Yesung di tanah abang kemaren. Maklum tar malem kyai Key dapet giliran pertama buat jadi Imam dan ceramah di masjid.

“Onde mande, uda… Rancak bana, uda… Mau kemana ni, uda? Pagi-pagi udah rapi bana ha?” “Subhanallah dindo.. dindo lupa? Malem ini malem pertama ramadhan. Nanti malem uda mau ceramuah di mesjid”  “Ya Allah uda ini masiah jam sebelas pagi, keburu kusuat itu baju. Pokoknyo kalo itu baju sampe kusuat ambo indak mau setrikan lagi. LISTRIAK MAHAL UDA!!!” Yesung langsung mencak-mencak, dipikirannya penuh hitung-hitungan listrik bulan ini. Yesung pun langsung ngelonyor pergi. “Aduh mamak… Benar-benar stres itu suamiku, dipikirnya listriak murah hah?”

Sementara Key hanya termangu di kursi pikirannya melayang, “Ampuni istri hamba Ya Allah.” katanya dalam hati. Mata Key berkaca-kaca, air matanya mulai menetes. Semenjak tobat, perasaan Key jadi sehalus sutra, akan tergores oleh siapapun yang menyakiti hatinya. *dilempar telor busuk*

Sementara Kyu masih ngorok dikamar. Kalo belom jam 4 si Kyu ini gak bakal bangun dari tidur.

****

Sementara di rumah Teuki, Heechul dan Sungmin mereka lagi sibuk carut marut. Lepasin ini.. Pake onoh.. Ohhh… mereka sibuk nyetelin mukena yang mau dipake ke masjid buat tarawehan tar malem. “Tar malem orang sekampung pasti rame banget dimasjid. Pokoknya gw harus pake mukena paling bagus, jangan kalah ama heechul,” karena mukena Teuki cuma ada 2 biji dan tu mukena dua-duanya, warnanya uda kuning pias.

*p.s: dulunya tu mukena putih, tapi karena aer sumur rumah Teuki karatan jadi aja semua baju putihnya berubah jadi Kuning pias*

Teuki berpikir keras gimana caranya ni mukena kuning jadi biar keliatan baru lagi. Dia mondar-mandir dari dapur ke ruang tipi yang cuma berjarak 1 meter *buset* dan tiba2, “OMO~~ Jepit si jjong!” mata teuki berbinar-binar begitu dia nemu jepitan si Jjong yang warna–warni dan bling-bling abis. Ditaruh lah barang-barang tersebut ke mukena. Alhasil mukena tersebut bukannya bagus malah jadi aneh naujubilah.

“WOOOW…. Mahakarya..” kata teuki senyum-senyum, mata berbinar-binar, dan dengan bangga teuki bediri didepan cermin sambil senyum-senyum dan ngikik geje. Entah apa maksudnya.  -___-“

Sementara di rumah Heechul, dia baru pulang dari salon, rambutnya di blow, katanya sih buat entar malem, dan alangkah terkejutnya ia ketika melihat mukena di kamar. “GW LUPA PAKE MUKENA BERARTI RAMBUT KAGA KELIATAN,” Heechul pingsan seketika.

Si Sungmin, ini ibuk-ibuk lagi nonton gossip sambil nyeruput es jeruk. Keadaannya mengerikan, dengan daster sobek, roll penuh diatas kepala. Dari tadi garuk-garuk sambil ngucek-ngucekin rambut biar ketombe pada keluar. Ckckck… *Asal tau aje, si sungmin bangun jam 7 pagi buat nonton insert, jam 8 dia langsung ganti channel nonton espresso, trus ke Global nonton Genie jam 11 ampe jam 12 dia mantengin insert, jam 12.30 baru mandi* Beginilah nasib janda kesepian tukang gossip. Kayaknya dia blm kepikiran bahwa suatu saat akan ada judul film “Azab sang tukang gossip” yang akan ditujukan untuk ia, Chullie dan Teuki.

*****

Well, buat mempersingkat waktu dan bacot gw gak makin gede, jadi yang laen gw gabungin jadi satu.

Trio CoGanGos lagi sibuk nyanyi-nyanyi sambil maen gitar di depan warteg, pake kaos oblong n celana jeans butut yang dipotong sedengkul mereka pun menyanyikan sebuah tembang yang sekarang lagi NGETOP BGT di gang budug. Pokoknya lu jangan ngaku anak g4hol deh kalo belom apal ni lagu

Oke cekidot..

“Bertahan satu ciiii…..nn…..taaa~~ bertahan satu CE I EN TE A…” Donghae’s part. Disusul Hyuk dengan rapnya,“Lukalukalukaluka yang kurasakan, bertubitubitubi pedih yang kau berikan, cintaku bertepuk sebelah tangan.. uoooooo…”

“YAK SEMUA” teriak Junsu berapi-api, berdiri seketika, sendok ibu warung langsung dijadiin mic, suaranya gede banget ampe gelas2 di warteg pada pecah. “BERTAHAN SATU CIN~~~~TA… Bertahan satu CE I EN TE AOU OUOU UOOOOO….” *Junsu memang lebay kalo uda nyanyi, dia bisa berubah serasa diva di panggung megah saking semangatnya nyenyong.  Tiba-tiba “PLAAAAK..” tabung elpiji 3 kg melayang ke muka Junsu.

Junsu : *jidat benjol segeda telor* *gigi depan patah 1* sungguh malang..

Baba Ahong lagi sibuk di rumah sambil ngotak-ngatik kalkulator “Aaaa…besok uda puasa. Aa..owe halus siap-siapin banyak daging bwat orang-orang di kampong. Meleka olang pasti mau beli danging buat sahur aaa..” sambil nyelipin pensil di kuping dan melintir kumis mata Baba Ahong bersinar *persis uang logam gopek yang baru direndam pake bayclin.*

“Kresek..kresek,” baba ngubek-ngubek kantong.. “AH DUIT!!!”

Pas diliat teryata cuma secarik kertas lusuh nota togel yang gak menang alias hangus. “Hyuuuh… Owe kirain duit owe..”

Jjong, Taemin, Minho lagi sekolah. Hmm.. sebenernya mereka lagi ngejongkok di WC. Mikirin cara gimana biar gak ikut tarawehan tar trus bisa maen PS 3 di rumah Jjong sambil nonton kaset bokep yang dicolong Taemin di rumah Jeje.

*p.s: Rumah Taemin ama Kontrakan Jeje, Kangin, Shindong sebelahan*

Kangin dan Jeje lagi kepasar. Sengaja ke pasar pagi2 buat beli gincu dkk, soalnya ada peraturan di kampong budug kalo banci dikandang selama bulan puasa alias kaga boleh keluar.

MAGHRIB PUN TIBA

Warga sekampung udah kumpul di masjid, “Wahai sodara-sodaraku sebangsa setanah air mari kita sambut bulan ramadhan ini dengan sukacita. Bla..bla..bla..bla..” Key dengan lantang dan semangat perjuangan mulai ceramah gak lupa cengir lebar sambil skali-skali benerin sorban. Sedangkan ustadz Yoochun dibelakang kiai Yoochun mangut-mangut sambil berziki. Kadang-kadang kepalanya hamper jatoh, ni ustadz matanya berat gara-gara semaleman kemaren kaga tidur ngerokin bininya yang masuk angin.

Rekaat pertama mulai Teuki, Chulle, Umin masih sibuk grasa-grusu ngeliatin mukena ibu-ibu sekitar.

Teuki: *Nowel Chullie* “Eh mpok Chullie, tau kaga lu, pan itu mukena ibu yesung kaga ganti-ganti loh dari taun kemaren, heran aye padahal istri ustad tapi mukenanya itu2 aje.”

Chullie: *bisikin Teuki* “Iye banget. Kesian aye ame si Key, 5 kali kawin tau-tau ujungnye dapet bini kayak si Yesung, kopet tujuh turunan.”

Sungmin: *baru mau buka mulut*

Tiba-tiba..

“EHEEEEM!!!” terdengar suara dari shaf belakang, TeukChulMin langsung mingkem trus pura2 komat-kamit baca doa.

Teuki gak sadar kalo dari dia nyampe di masjid ampe sekarang semua mata tertuju padanya. Karena apa?? Karena mukenanya yang ajaib, kayak lampu disko kelap-kelip mengerikan, mirip sirene lampu mobil jenazah.

Didepan Masjid ada 3 bocak jongkok-jongkok pake celana pendek dan pake kaos dalem doank. Niatnya sih gak mau traweh, tapi yaaaah… orangtua emang paling berkuasa. Dari rumah pake peci+sarung, tapi nyampe masjid tu sarung ditaro dimuka. -_____-

Taemin lagi lemes, lantaran niatan nonton bokep bareng Jjong dan Minho gagal pas tau ternyata itu kaset yang dia colong dari jeje bukan kaset bokep beneran tapi video rekaman joget jeje bugil.  Bukannya seneng, dengan sukses mereka muntah abis ngeliat video jeje menggelinjang gak pake baju.

Taemin: “WOOOO…bosen gue bray… ngapain gitu kita..?” *sambil masang muka sok asik*

Minho: *senyum-senyum geje* “bah mau ngasi duit brapa kelen?? Ni ada lah awak… Senang-senanglah kita” *sambil nunjukkin sekantong plastik isi bullet-bulet warna merah*

Jjong yang daritadi ngejongkok sambil smsan langsung berdiri “Uanjeeer.. Mamen..” Jjong langsung ngambil 2 biji barang yang katanya bentuknya bullet-bulet dari bungkusan tersebut dari tangan Minho.  *Buka mulut* *telen* “GLEK”

Taemin dan Minho diam terpaku sejenak.

“Krik”

“Krik…”

“WOOOOIIII…..BODOH KALI KAU INI.. ITU PETASAN YANG BARU AWAK BELI TADI BUKAN PERMEN!!”

Taemin *pucet*

Jjong *TERGELETAK,  mulut keluar busa putih sambil menggelepar* persis orang kena ayan*

^*&#@1!(*&%?!!?

*****

Pas sahur Donghae, Eunhyuk, Junsu siap keluar rumah buat bangunin orang sahur. Junsu kebagian tugas nyanyi, Eunhyuk mukulin gallon, dan Donghae bawa gerobak peralatan karaokenya Junsu.

Donghae : “siap?? Asekemon~” *sambil narik gerobak*

Eunhyuk mulai mukul-mukul galon *gak tau pake kunci apa, yang penting mukul-mukul wess*

Junsu : *cek sound* “Tes.. Tes iler netes”

Dirasa udah oke, Mereka pun keliling-keliling gang ngebangunin orang sahur.

“Warga gang budug sekalian yang kami cintai. Perkenankanlah saya Junsu, Donghae dan Eunhyuk untuk membangunkan anda sekalian. Cukup dengan lemparkan recehan keluar rumah agar menjadi pertanda bahwa anda sudah bangun.”

Junsu sings *dengan irama lagu bang toyib yang diganti liriknya* “Yuk Saur.. Yuk saur.. Mari saur daripada tidur.. Puasa.. Puasa ayo bikin pahala”

Sekali lagi masih dengan lirik yang sama, “Yuk saur.. Yuk saur.. Mari saur daripada tidur.. Puasa.. Puasa.. Ayo bikin pahala..”

Begitulah seterusnya liriknya, sungguh monoton. -____-

Mereka berhenti ditiap rumah orang buat nunggu recehan dan kalo yang punya rumah belom ngelempar duit, Junsu bakalan nyanyi lebih kenceng, Eunhyuk mukul2 galon ampe tangan pedes, Donghae ngegedein soundsystem peralatan karaoke gerobak.

Contohnya gini :

*didepan rumah baba ahong*

Junsu : “Yuk saur.. Yuk saur.. Mari saur daripada tidur.. Puasa.. Puasa.. Ayo bikin pahala..”

Eunhyuk : “Dung dung tak.. Dung dunk tak.. Dung dung…”

Donghae : “Ciiiiiet….” *markir gerobak*

Junsu masih nyanyi, dalem hati mikir, “ini orang kaga bangun-bangun, berbusa ni mulut gw nyanyi mulu.” *ngegedein volume suara* “YUK SAUUUR YUUUK….MARIIII SAOORR DARIPADA TIDOOR… PUASA..PUASA..AYOO BIKIN PAHALAAA”

Eunhyuk *makin semangat mukul galon* “DUNG DUNG TAK..DUNG DUNG TAK..DUNG DUNG..TAK DUNG DUNG..” Dalem hati mikir, ”Adoh.. tangan gw mati rasa.”

Donghae: *ngegedein volume soundsystem*  *tangan dikepal sambil joget koplo*

Baba yang lelap tidur, “Grooook… Groooook… Wo cun lau bak pao la ceu cu ni hai ki bu lah pat kai,” *masih ngigo*

Sementara di luar “BAK KEDEBUK BAK KEDEBUK” gaduh bgt, suara galon, suara soundsystem peralatan karaoke murahan yang suaranya persis jeritan kambing.

Baba: *langsung melek* “APAAN DILUAR TUH??” *ngeliat ke atas lampu goyang apa gak* *dalem ati mikir, “bukan gempa ternyata”*

Baba keluar rumah, darah baba langsung naek ke ubun-ubun pas ngeliat ke jendela 3 orang lagi ngerusuh diluar. *Kepala baba keluar asap putih* “HOOOOOIII SETAAAAN NGAPAIN LU OLANG DEPAN LUMAH OWE. OWE GAK PUASA HOIII.” *ngelempar kursi, tong sampah, raket badminton keluar”

“BRUK” “BRAAAAK” “BRUUUK”
untung Donghae, Junsu, Eunhyuk udah kabur duluan..

Abis muter2 mereka ngobrol santai di jalan mao pulang.

Junsu: “Nyuk lu tau gak, katanya anak bang Yunho keracunan petasan?”

Eunhyuk: *ngangguk2* “Iye.. Gimane ye nasibnye? Katanye sekarang lagi di opname.”

Donghae: *nimbrung* “Wah parah tuh… Sodara gw di kampung sebelah pernah nelen karet gelang.. Ampe dioperasi…”

Junsu: “Waah.. Kalo gitu sama.. Temen SMA gw dulu ketelen duit receh gitu.. Ampe pingsan 2 hari.”

Donghae: “Masih mending jun.. Itu sodara gw abis dioperasi gak sadar-sadar selama 2 minggu loh.”

Junsu: “Untung 2 minggu Hae.. Abis pingsan 2 hari temen gw gak bisa buka mulut 3 bulan.”

Donghae: *tetep gak mau kalah* “Masih enak temen lu jun.. Sodara gw malah bisu permanen loh.”

Junsu: *kekeuh* “Yah masih mending lah bisu doank. Abis gak bisa buka mulut 3 bulan susah BAB juga..BAB nya dari udel.”

Donghae: “Ckckckck kasian ya?? Tapi masih kasian sodara gw kalo gitu jun.. Abis 3 bulan bisu, sodara gw meninggal.”

Eunhyuk: *terbengong-bengong ngedenger obrolan 2 temennya*

******

Paginya…

Gang Budug heboh… Acara yang udah dirancang buat nyambut ramadhan, nasyid dari teraweh 3 hari tiga malem pun batal!! Ini semua gara-gara Jjong yang koma masuk RS, gara-gara nelen petasan. Orang-orang geger, anak-anak panic, para RT galau karena Yunho yang mantan preman dan bininya Teuki yang anarkis bakal ngebabat satu gang jadi soto kalo anak semata wayangnya ampe koit, termasuk keluarga Sungmin dan tersangka utama Minho yang bakal gak selamet dunia akherat *BAH*. Apalagi diketahui akhir-akhir ini bahwa Yunho ternyata punya ilmu kebal, gak mempan dibunuh pake senjata apapun. Denger-denger sih dia dulu ngilmu di padepokannya Bang Mi’un, dukun sakti mandraguna di desa demenKawin.

Dari masjid langsung keluar pengumuman gini:

“Lu lu pade keluar semuanye.. Gue Teuki sama Laki gue YUNHO bakal matiin lu pade kalo anak gue si Ijonk ampe kenape2.” Teukie tereak dari toa masjid, Yunho jilat2 golok, terus nambahin, “Jangan panggil gue Yunho preman kampong sini kalo lu semua gak mati di tangan gue.” *sambil nepok2 dada sendiri*

Warga ngelakuin segala cara, gimana caranya biar tu Jjong sembuh, dari yang beli obat cina ampe minta aer dari ponari pun dilakuin.

Sampe suatu hari kiai Key ama Yoochun datang kerumah sakit.

Key: *muka sok cemas* *kening sengaja dikerut-kerutin* “Chun, camana iko anak nak diapain lah biar sembuah? Ambo khawatir sama orang-orang gang iko. Bapak amak ini anak ngancam mau bunuh kita ha.” *ini bahasa padang ato bahasa planet*

Yoochun: *meriksa jidat si jjong* “Eh, gimana kalo ni anak kita rukiyah? Udah 4 hari kaga bangun-bangun. Mati kaga, idup juga gak bisa. Ni anak ada apa-apa ni..” *muka sok serius*

Key: *nyengir lebar* *idung kembang kempis* “Onde mande.. Memang indak salah ambo milih kau jadi partner ambo chun,” *nangis bahagia*

*****

Keesokan harinya masjid rame, kabar duet maut dai Key dan Yoochun bakal ngerukiah Jjong uda sampe ke kuping seluruh warga gang. Bahkan warga kampong sebelah juga pada ikutan berbondong-bondong ngeliat anak sang mantan preman, Jjong, dirukiah.

Jjong uda dipakein sarung, dia masih koma, KeyChun pun siap masuk arena perukiahan.

Key: “siap chun?”

Yoochun: “ok!!” *ngedipin mata manja*

Key: *narik napas dalem2* fuuuh…..huwaaaah…. fuuuuh…. Huwaaaah….

Yoochun: “ngapain lu??”

Key: “Bentar ambo lagi pemanasan bukaan pertama.” *sambil narik napas dalem-dalem trus dikeluarin* “Fiuuuuuh.. Huwaaaa…..”

*Key ditoyor Yoochun*

Yoochun: “LU MAU NGELAHIRIN APA MAU NGERUKIAH, HAH??”

“Tong.. Gonjang ganjing.. Tong.. Gonjang ganjing,” Key baca mantra.

“Wahai kau setan, jin, genderuwo, sundel bolong atau apapun. Mohon keluarlah dari badan Kim Jonghyunnie bin Jung Yunho sekarang juga!!!”

“BYUUUUUUR..” Secangkir teh basi disembur dari mulut Yoochun ke muka Jjong, sementara Key sibuk komat kamit sambil megangin kepala Jjong.

Suasana langsung sepi

10menit

20menit

Dan….

“Ini kenape rame2.. Aye kenape ni ji?” Jjong bangun sambil ngucek2 mata.

”UWOOOO……” orang2 kampung yang nonton langsung bergemuruh rame. YunTeuk sujud syukur trus langsung lari meluk Jjong.

“Uri jonghyuniiiiiie……” *suara serek kayak si fitri* Teuki lari sekenceng kilat dan “Bruuuk!!” Teuk kesandung kabel mic masjid, mimisan.

@#$%^&$@(?!!

*******

Gang Budug kembali damai sentosa, ancaman bakal ada pembunuhan massal oleh YunTeuk udah ilang.

Orang-orang lagi pada puasa, makanya jalan-jalan sepi. Orang-orang lebih suka mendep dalem rumah ketimbang ngeluyur. Yaeyalaa.. Orang lagi puasa, mau keluar juga lemes kali.

Jeje, Kangin ama Shindong lagi di kontrakan Shindong. Ongkang-ongkang kaki sambil ngemil kacang. Ini setan 3 emang kaga pernah puasa.

Jeje: “Cyiiin tar malem gak ada job ye? Bujug bulan puasa gini sepi job ye.. Bosen gw gini2 terus.”

Kangin: *sambil mindah2in channel tv* “Elah lu cari aje job di kampung sebelah sono.. Di warteg mpok miinah noh.. Nemenin supir-supir truk minum bandrek”

Jeje: *narik kutang Kangin* “Sembarangan lu ye… Gini2 gw selektif, kalo gak seganteng abang Yunho gak bakal gw layanin.. Oh.. Abang Yunhooo…” *bibir di monyong2in*

Kangin: *ngelempar jeje pake bantal* “Yunhoooo aje di otak lu.. Heh, jangan nyari gara2 ye. Bisa dibotakin kite ame mpok Teuki”

Tiba-tiba…

Shindong kaget, “IN, JANGAN DIGANTI!!! IN…” sambil nunjuk tv, ngerebut remote dari Kangin.

Jeje: “Oh.. Ini keong racun yang lagi ngetop tu,, gila ni bocah dua cuma modal mangap-mangap doankk bisa jadi artis dadakan.”

Shindong langsung lari ke kamar dan tiba2.. “TADAAAA….”

Jeje: *nganga*

Kangin: “Ngapain lu pake BH doank??”

Shindong: “Gw mao joget depan webcam trus mao gw masukin yutup juga biar tenar.”

“DZIIIIIING…”

“PRAAAANK…”toples kacang neplok di muka Shindong.

*********

Di depan rumah Hanchul

Taemin, Jjong, Minho duduk-duduk di teras. Jjong yang biasanya nyanyi-nyanyi geje sekarang lemes tak bernyawa, Minho guling-guling baca komik Shinchan, Taemin joget Lucifer sambil mamerin iPod yang baru dibeliin Hangeng.

Suasana sunyi.. tiba-tiba Jjong nyeletuk

Jjong: *muka sok polos* “Min, ketek lu kayak hutan belantara ye.” *nunjuk ke arah ketek Taemin yang memang lagi pake kaos dalem doank*

Taemin yang lagi joget-joget, berenti, *ngeliat ke arah ketek* *nyengir* “Iye.. Blm pernah gw cukur semenjak numbuh pertama.. Lagian gak penting bgt sih pertanyaan lu.. Udah aneh idup lagi lu..”

Jjong: “Gak gw heran aje.. Perasaan masih tuaan gw, tapi ramean bulu ketek lu daripada punya gw,” *Buka baju, nunjukkin keteknya yang putih mulus kayak jidat Taemin*

Taemin : ^&&*^$#@!?%$

20 Menit kemudian…

Jjong : “Seger amat lu Min?” *heran ngeliat Taemin yang dari tadi joget Lucifer, Ring ding dong, goyang dombret dan sekarang lagi ngelipsync lagu cinta satu malam.

Minho: *tiba2 bersuara* “Bah masih jam 2 pula. Lapar kali awak. Ini jam, jarumnya patah mungkin, dari tadi tak gerak gerak pun.”

Taemin: “Pale lu.. Ini beneran masih jam 2. Gimana gak seger orang tadi malem gw makan nasi sebakul.”

Jjong: “Gak pecaya gw, min. Gw makan nasi sekarung tapi tetep aje jam segini mah laper, lu pasti curang kayak taun kemaren kan?”

Taemin: *nendang pantat jjong* “Ssst.. Diem-diem aje kampret.. Tar mak gw denger, mampus gw. Duit lebaran bakal lenyap ni..”

Minho diem lemes, gak mampu berkata2 lagi. Dengan sekuat tenaga akhirnya Minho bersuara: “Hey.. min, curang gimana pula kau?”

Jjong: *ngebisikin Minho* “Taemin diem2 minum aer kran buat nahan laper”

*GUBRAK*

Minho *mikir bentar*: “Eh… Min, barang apa pula yang kau bawa2 tu??” *nunjuk iPod Taemin*

Taemin: “Eh.. ni iPod, baru dibeliin si babe.. Mau coba lu?? Tau gak cara pakenya??” *Taemin senyum2* Akhirnya ada yang ngeuh juga kalo dia punya iPod baru. (Dasar tukang pamer.. cuiih..)

Minho: *nyengir* “Ah, meremehkan awak kau.. Gini-gini awak pernah dikasi barang ginian sama opung awak di Taruntung.. Mana sih coba awak pinjam.” *ngambil iPod dari Taemin*

Gak lama.

Jjong + Taemin: “MUAHAHAHAHAHHA” *jjong, taemin ketawa mukul lantai*

“Dasar batak miskin kau.. Badan aje tinggi lu, otak sejengkal.. Ini iPod bukan Henpon..!! Napa mau dipake nelpon si opung??”

Minho : *nyengir lebar geje*

*&(^5#4@$#*)*

******

Di rumah Baba Ahong a.k.a Onew, warga gang Budug ngumpul siang-siang, itung-itung ngabuburit. Kiai KeyChun beserta Istri *knapa Kiai ada disini? namanya juga Kiai sesat*, Trio Macan cowo, Trio Gossipers, dan Trio Sinden ngumpul di disitu. *PS: Trio sinden pake pakaian normal, soalnya mereka bakalan kena garuk warga kalo dandan ala waria full make up kayak biasa.*

Warga emang paling demen numpang nonton dirumah baba ahong, lantaran tv baba Ahong yang segede gambreng 4 dimensi, jangan tanya berapa harganya kalo kalian gak mao pingsan *Ee.. Buset ini author lebay amat*, HanCul pun gak sanggup beli. Dan pertanyaannya kenapa Baba Ahong punya?? Sebenernya Ini tv hadiah togel baba beberapa tahun lalu.

Junsu: “Bola dong… RCTI noh piala Copa… Mokppo FC musuh Persib maen nih…”

TeukChulMin: “Elaaah.. Ini bocah, bola-bola.. Maenin aje bola lu sendiri sono!“ *???* “Ba.. Trans tv Ba.. Online nih, bintang tamunya kedemenan kite si Farel ame Fitri.”

Yesung: “Nah.. Ambo nak MNet sajo… Ayo ganti MNet sajo. Hari ini si Uda Se7en comeback.. Ambo mau liat.. Capat ganti laah,” *entah sejak kapan, ternyata Uni Yesung ini ngefans dengan Se7en*

KeyChun: *treak kenceng di kuping baba ahong* “Bandung tv baaaa… Jem segini ada ceramah uztad Jefry Al Belseri.”

Baba ahong yang lagi konsentrasi nginget-nginget mimpi semalem pun kesel gara-gara bacot ni warga kampong dirumah nya, “WOOOOOOIIIII…..BELISIK AMAT LU OLANG.. KELUAL LU DALI LUMAH OWE..!!!” *ngelemparin panci, setrika panas, centong nasi, dsb*

“GUBRAK”

“KEDEBAK KEDEBUK”

Orang-orang langsung lari kocar kacir, baba ahong emang serem kalo marah, suka kalap. Mereka takut kayak Kwetiaw dulu, ponakan baba yang dikubur idup-idup gara-gara nyolong daging punya baba seperempat. Adalagi si Puyung Hai, orang pasar yang mati dibunuh baba gara-gara nyenggol dagangannya. Sejak dulu  baba memang punya prinsip “senggol bacok” di pasar.

Baba ahong *sambil niupin kuping* “Setan!! Owe jadi lupa owe mimpi apa semalem.. Mau pasang belapa jadi owe hali ini.” *sibuk coret-coret kertas togelnya*

Jam 17.45

Warga uda balik kerumah masing-masing. Haji Siwon, penjaga masjid sudah siap-siap mau adzan, “Eheeem.. Eheem..” *sengaja di irama-iramain*

Donghae, Euhnyuk siap-siap depan takjil sambil sesekali ngelap iler lantaran ngeliat bubur kacang ijo sama es dawet yang melambai-lambai kearah mereka.

17.58

Siwon udah siap depan mic, Junsu udah megang pukulan bedug. EunHae ngambil posisi buat ngambil es dawet yang porsinya paling gede.

TIBA-TIBA

“KEBAKARAN….KEBAKARAN…. TOLOOOONG… HELEP…. HELEEEP…. KEBAKARAN…” Taemin treak keliling gang, dibelakangnya ada Minho dan Jjong nereakin yang sama.

Apa yang terjadi dengan gang budug????

 

To be continued…


-This FF originally by Sarababo-
*duet maut diya dan rara* ^_^

(FF ini hanya untuk hiburan, mohon untuk tidak diambil hati karena biasnya pada ancur)

 

 
9 Comments

Posted by on April 9, 2011 in DBSK, Fanfiction, SHINee, Super Junior

 

Tags: , ,

9 responses to “FF Bobrok: SMTOWN Special Ramadhan [Part I]

  1. Onmithee

    April 11, 2011 at 9:48 AM

    FF BOBROK.. HUAAAA..KANGEN…

    EH jumma…
    ntar aq mau pub nih ff lagi di blogku… tapi pas udh deket2 puasaan lagi,,,

    ya ampun.. tuh pic baba ahong ku.. *kissu onew*

     
    • diyawonnie

      April 12, 2011 at 12:52 AM

      hahaha~
      boleh mit…
      suruh rara publish part akhirnya dooooong

       
  2. sarangchullpa92

    April 12, 2011 at 2:21 PM

    wiih kangen m ff nie…walopun bc ulang tp tetep ngakak olangan jiga nu gelo..
    Heuheu..

    Lnjutanny kpan onn? Udah kangen medoknya mochi..hehehe..

     
  3. Diyawonnie

    April 12, 2011 at 4:27 PM

    Samaaaa aku juga kangen…
    lanjutannya minggu dpn, sayang^^/

     
  4. chava

    August 6, 2011 at 10:48 PM

    akhirnya aku nemu juga ff ini…. setelah sekian lama berkelana *nagis terharu* #lebay
    dulu aku pernah baca ff ini di sujuff… sumpah aku kangen bgt sama semua penghuni gang buduk…. paling kangen sama mochi…
    pas hari pertama puasa yg aku inget ini ff,aku nyari2 ampe penasaran bgt eh akhirnya ketemu.. kayaknya puasa gak afdol tanpa baca nih ff *eeaaa mulai lebay*

    dulu aku selalu nungguin ni ff, lumayan buat ngisi waktu pas puasa heheh…
    pokoknya aku suka bgt sama ni ff, dan seneng bgt akhirnya udah nemu…. hahah…
    *maaf ya thor kalo ni komen nyampah dan kepanjangan heheh*

     
  5. jejung love yunho

    August 17, 2011 at 7:20 AM

    bener2 dah emang pada ancur mua’y

     
  6. _nui

    August 19, 2011 at 4:05 PM

    re-reading FF ini bener2 ngakak
    hadoooh…
    sakit perut 😛

     
  7. Dee is Mrs.LeeJinKi

    December 12, 2011 at 12:47 PM

    Lol~ xD
    Good job author..

     
  8. justaqill3598

    January 1, 2012 at 2:29 PM

    Astagaaa, ntu bias”ku ancur semuaa hahahaaa

     

Leave a reply to diyawonnie Cancel reply